Rabu, 17 November 2010

Nyeri Pramenstruasi yang Mengganggu

Menstruasi atau yang biasa dikenal dengan sebutan haid adalah perubahan fisiologis dalam tubuh wanita yang terjadi secara berkala. Hal ini dipengaruhi oleh hormon reproduksi miliknya. Saat mengalami menstruasi, gejala yang dirasakan oleh setiap wanita pada umumnya berbeda-beda. Ada yang menganggu ke dalam kehidupan sehari- hari atau bahkan tidak sama sekali. Sindrom Premenstrual (PMS) umumnya berhubungan dengan ketidakseimbangan hormon. Ketidakseimbangan hormon terutama berkaitan dengan kelebihan hormon estrogen, dimana hormon ini berperan dalam perubahan kondisi fisik dan emosional seseorang. Gejala PMS biasanya meliputi perubahan mood, mudah marah, depresi sebelum menstruasi, sering merasa lelah, payudara mengeras dan sakit kepala. Gejala ini sering diperburuk dengan kram saat menstruasi.Mayoritas wanita mengalami berbagai gejala emosional dan fisik ini,setidaknya sembilan kali dalam dua belas siklus menstruasi mereka sebelumnya.
PMS merupakan gangguan umum yang terkait dengan perubahan hormonal karena siklus menstruasi. Hal ini dialami oleh para wanita dimasa reproduksi mereka. Berbagai gejala terjadi khususnya pada usia 25-35 tahun. Dalam menghadapi gejala-gejala yang muncul beberapa hari sebelum menstruasi, namun hilang saat mulai menstruasi masih bisa dianggap normal.
Banyak alternatif yang bisa dipilih untuk menyeimbangkan hormon dan mengurangi gejala PMS. Perubahan gaya hidup dan melakukan perawatan dengan menggunakan herbal merupakan dua hal yang bisa dipilih untuk menyeimbangkan hormon dan mengatasi gejala PMS, yaitu;

 Vitamin B6. Vitamin ini dapat membantu meringankan water retention(tertahannya air di dalam badan sehingga terjadi pembengkakan), yang berhubungan dengan gejala PMS seperti payudara yang membengkak, nyeri pada kepala, dan perubahan mood. Vitamin B6(piridoksin) penting dalam perbaikan mood, karena berperan dalam produksi triptofan yang selanjutnya membantu tubuh memperbaiki serotonin. Vitamin B kompleks yang tinggi diyakini dapat mengatasi gejala PMS.
 Beraktivitas fisik. Olahraga sangat baik untuk kesehatan tubuh dan menjaga stamina tubuh agar terhindar dari penyakit tropis yang umum terjadi . Olahraga akan menghindarkan dari perubahan mood, depresi dan anxiety yang berhubungan dengan PMS.
 Memilih jenis makanan yang tepat. Jenis makanan seperti daging, gula, kafein, dan alkohol akan merangsang kelebihan produksi hormon estrogen hingga meningkatkan gejala PMS. Dengan mengkonsumsi jenis makanan yang mengandung serat yang tinggi, sayur segar, buah-buahan, kacang-kacangan, dapat membantu tubuh mengurangi kelebihan estrogen.
 Herbal. Untuk mengatasi water retensi cobalah mengkonsumsi teh yang dicampur dengan daun dandelion. Daun dandelion merupakan salah satu tanaman obat yang dapat melancarkan urine dan meringakan PMS water retention. Buah beri juga berkasiat untuk menyeimbangkan kadar hormon karena memiliki sifat menenangkan dan antipasmodik.
 Aromatherapy. Mandilah dengan menggunakan air hangat. Atau berendam dalam air tersebut yang telah dicampurkan dengan garam inggris dan lavender essential oils untuk menenangkan dan mengurangi tekanan emosional, berendamlah selama 20 menit.

0 komentar:

Posting Komentar